Jakarta - Kualitas udara di Indonesia memburuk sepanjang 2023. Tingkat polusi udara secara keseluruhan di Jakarta pada tahun 2023 bisa dibilang merupakan yang terburuk sejak tahun 2019.
Data Centre for Research on Energy and Clean Air (CREA) menyebutkan penurunan kualitas udara terjadi di Indonesia, terutama terutama di Daerah Khusus Jakarta dan sejumlah kota besar di Pulau Sumatra dan Kalimantan. Mereka menyebutkan paling tidak ada dua sebab buruknya kualitas udara. Pertama, sumber antropogenik seperti transportasi, industri, pembangkit listrik, pembakaran terbuka, residensial, dan lain-lain.
Kedua, kembalinya El Niño pada tahun 2023 membawa musim kemarau yang lebih kering dari biasanya yang mengakibatkan peningkatan tingkat polusi udara karena rendahnya curah hujan dan tingginya risiko kebakaran hutan dan lahan akibat imbas kekeringan.